Pemeran (pemain)
Jika dibandingkan dengan Opera Barat, memang kemampuan bermain musik, menyanyi dan berperan dalam Wayang Bangsawan tak dapat disetarakan. Oleh karenanya ada sebagaian orang yang mengata dengan mencemeeh, bahwa wayang bangsawan adalah opera Barat yang tiada kesampaian. Namun, perlu diketahui bahwa para pendukung opera Barat terdiri atas para profesional. Sedangkan anak wayang Bangsawan lebih banyak mengambil pemain dengan cara tangkap muat, dan dengan kemampuan secara alami, lalu mengadakan latihan ala kadarnya. Yang lebih teroknya ketika pemain tidak dilengkapi untuk membuat dialog serta berimprovisasi sendiri.
Lagipula berbeda dengan opera Barat, dalam Wayang Bangsawan bukan semua dialog harus dinyanyikan. Artinya, jalan cetia diantarkan dengan akting, dialog dan “dialog yang dinyanyikan”. Ada pula nyanyi dan tari, tetapi jenis ini tampaknya sebagai pelengkap saja.
Peringkat para pemain tak semata-mata ditentukan oleh peran yang dipegangnya, tetapi oleh kemahiran membawakan peran itu selama jangka waktu tertentu. Misalnya, peringkat yang diberikan selama setahun berlangsung, atau peringkat yang didapat selama perkumpulan Wayang Bangsawan itu berdiri. Peringkat seperti Seri Panggung sering melekat menjadi gelar, jauh setelah perkumpulan Wayang Bangsawan itu bubar. Demikian juga peringkat (dan peran) Anak Muda (Hero), kadang-kadang disebut setelah si penyandangnya menjadi orang tua.
Pemeran berdasarkan peringkat/ peranan ialah, sebagai berikut:
Jika dibandingkan dengan Opera Barat, memang kemampuan bermain musik, menyanyi dan berperan dalam Wayang Bangsawan tak dapat disetarakan. Oleh karenanya ada sebagaian orang yang mengata dengan mencemeeh, bahwa wayang bangsawan adalah opera Barat yang tiada kesampaian. Namun, perlu diketahui bahwa para pendukung opera Barat terdiri atas para profesional. Sedangkan anak wayang Bangsawan lebih banyak mengambil pemain dengan cara tangkap muat, dan dengan kemampuan secara alami, lalu mengadakan latihan ala kadarnya. Yang lebih teroknya ketika pemain tidak dilengkapi untuk membuat dialog serta berimprovisasi sendiri.
Lagipula berbeda dengan opera Barat, dalam Wayang Bangsawan bukan semua dialog harus dinyanyikan. Artinya, jalan cetia diantarkan dengan akting, dialog dan “dialog yang dinyanyikan”. Ada pula nyanyi dan tari, tetapi jenis ini tampaknya sebagai pelengkap saja.
Peringkat para pemain tak semata-mata ditentukan oleh peran yang dipegangnya, tetapi oleh kemahiran membawakan peran itu selama jangka waktu tertentu. Misalnya, peringkat yang diberikan selama setahun berlangsung, atau peringkat yang didapat selama perkumpulan Wayang Bangsawan itu berdiri. Peringkat seperti Seri Panggung sering melekat menjadi gelar, jauh setelah perkumpulan Wayang Bangsawan itu bubar. Demikian juga peringkat (dan peran) Anak Muda (Hero), kadang-kadang disebut setelah si penyandangnya menjadi orang tua.
Pemeran berdasarkan peringkat/ peranan ialah, sebagai berikut:
- Seri Panggung (peringkat yang diberikan kepada pemain wanita terbaik dan tercantik, atau primadona dari bahasa Italia: prima ‘yang pertama atau utama; donna ‘wanita’)
- Anak Muda (peringkat iti diberikan kepada lelaki yang gagah dan senantiasa memegang peran utama atau Hero)
- Raja-raja
- Permaisuri-permaisuri
- Puteri-puteri
- Putera-putera
- Menteri-menteri
- Saudagar-saudagar
- Hulubalang-hulubalan
- Jin-jin
- Pendeta / guru
- Inang dan Dayang
- Khadam-khadam
- Nenek Kebayan atau yang sejenisnya
- Dan lain-lain